SUDUT-SUDUT BERELASI PADA KUADRAN I, II, III, IV
Nama : Meidianti Sherli Rahmi
Kelas : X-MIPA 3
Absen :17
Matematika Wajib, SMAN 63 Jakarta
Definisi Dan Rumus Sudut-Sudut Berelasi Pada Kuadran I, II, III, IV
Sudut Berelasi – Adalah perluasan definisi dasar ilmu trigonometri tentang kesebangunan pada segitiga siku-siku yang memenuhi untuk sudut kuadran I atau sudut lancip (0 − 90°). Sudut berelasi adalah sudut yang memiliki hubungan antara satu dengan yang lain seperti jumlah atau selisihnya. Misal sudut a° dapat dikatakan berelasi dengan sudut – sudut yang besarnya (90°+ a°), (180° + a°), (270°+a°), (360°+a°), atau sudut (-a °).
Dengan memanfaatkan hubungan sudut-sudut, kita dapat menghitung nilai perbandingan pada trigonometri untuk sudut kuadran lainnya, termasuk sudut yang lebih dari 360° dan sudut negatif. Sudut berelasi mencakup 4 kuadran yaitu kuadran I, II, III, dan IV.
Hubungan
Sudut Berelasi Di Kuadran I. II. III.IV
Oleh karena pada gambar di atas, titik M ( x 1 , y 1 ) adalah bayangan dari titik K ( x , y ) oleh pencerminkan terhadap garis y = x , maka:
- sin (90° − α) = cos α
- cos (90° − α) = sin α
- tan (90° − α) = cot α
B. Sudut berelasi dengan (90° + ) atau (
Misalkan A( x , y ) , OA = r , dan AOC = .
Jika diputar dengan pusat perputaran adalah O(0,0) sejauh 90° dengan arah berlawanan dengan arah putar jarum jam, maka bayangan titik A oleh perputaran tersebut adalah A'(- y , x ). Dengan demikian, 'AOA' = (90° + ) dan OA = OA' = r .
- sin (90° + α) = cos α
- cos (90° + α) = -sin α
- tan (90° + α) = -cot α
- sin (180° − α) = sin α
- cos (180° − α) = -cos α
- tan (180° − α) = -tan α
B. Sudut berelasi
dengan sudut (270° - ) atau (32π. -
)
Misalkan A( x , y ) , OA = r , dan AOC = .
Jika A dicerminkan terhadap garis y = x , kemudian diputar dengan pusat perputaran adalah O sejauh 180° dengan arah berlawanan arah putar jarum jam, maka bayangan dari titik A adalah A"(-y, -x) , dimana AOA' = ( 270° - ) dan OA = OA" = r .
- sin (180° + α) = -sin α
- cos (180° + α) = -cos α
- tan (180° + α) = tan α
- sin (270° − α) = -cos α
- cos (270° − α) = -sin α
- tan (270° − α) = cot α
B. Sudut berelasi dengan sudut (270° + ) atau (32π. + )
Jika A( x , y ) dengan OA = r dan AOB = titik α diputar dengan pusat O(0,0) sejauh 270° dengan arah berlawanan arah putar jarum jam, maka bayangan dari titik A adalah A'( y , x ) , dimana AOA' = (270° + ) dan OA = OA' = r .
- sin (270° + α) = -cos α
- cos (270° + α) = sin α
- tan (270° + α) = -cot α
- sin (360° − α) = -sin α
- cos (360° − α) = cos α
- tan (360° − α) = -tan α
Ada
2 hal yang harus diperhatikan, yaitu sudut relasi yang dipakai dan tanda untuk
tiap kuadran.
1. Untuk
relasi (90° ± α) atau (270° ± α), maka :
- sin → cos
- cos → sin
- tan → cot
2. Sedangkan
untuk relasi (180° ± α) atau (360° ± α), maka :
- sin = sin
- cos = cos
- tan = tan
Berikut adalah table sudut berelasi sin, cos, tan, cosec, sec, dan cotan di kuadran I, II, III, dan IV.
Tanda
masing-masing kuadran:
- Kuadran I (0 − 90°) = semua positif
- Kuadran II (90° − 180°) = sinus positif, lainnya negatif
- Kuadran III (180° − 270°) = tangen positif, lainnya negatif
- Kuadran IV (270° − 360°) = cosinus positif, lainnya negatif
Sudut Berelasi Dengan Sudut (-α)
Pada gambar di atas,
- QOP = → berlawanan arah dengan arah putar jarum jam.
- QOP' = -α → searah dengan arah putar jarum jam..
Bagaimana dengan nilai perbandingan trigonometri pada batas kuadran? Nilai perbandingan trigonometri pada batas kuadran dapat kita tentukan dengan menggunakan lingkaran satuan.
Bagaimana dengan sudut A yang lebih besar
dari 360°?
Jika sudut A lebih besar dari 360°, maka sudut A harus diubah terlebih dahulu sehingga berbentuk (θ + k .360°) dengan k = 1, 2, 3, 4. Dengan demikian:
Contoh Soal Sudut-Sudut Berelasi Pada Kuadran I, II, III, IV
1. https://rumus.co.id/rumus-sudut-berelasi/
2. https://smatika.blogspot.com/2017/04/perbandingan-trigonometri-sudut-berelasi.html
3. https://www.konsep-matematika.com/2015/11/perbandingan-trigonometri-sudut-sudut-berelasi.html
4. https://www.catatanmatematika.com/2021/03/materi-perbandingan-trigonometri-sudut-sudut-berelasi.html
Comments
Post a Comment